September 18, 2024
Logo acara music show K-pop idol di Korea.
Acara Music show di korea

Cationers pasti sering melihat idol-idol K-pop tampil di beberapa acara music korea seperti Mnet Countdown, Inkigayo, Show music core, dan lain sebagainya. Namun, pernahkah kamu kepikiran berapa bayaran yang didapat oleh sang idol sekali perform? 

Acara music korea selalu menjadi tempat untuk promosi album baru suatu grup idol ataupun soloist yang baru saja melakukan comeback. Namun, dibalik indahnya dunia entertainment khususnya industri K-pop terdapat fakta gelap di baliknya. 

Mau tau kelanjutannya? Jangan lupa simak artikel ini hingga selesai, ya.

Baca Juga : Mau Kerja di Big 4 Agensi K-pop? Ini Dia Info Gaji dan Loker! Ada Idol Asal Indonesia, Girl Group K-Pop VVUP Resmi Debut 

Pernyataan Denise Kim, Ex-member Secret Number

Mantan anggota Secret number, Denise kim atau yang lebih populer di sapa dengan Denise. Membeberkan pengalamannya di bayar seharga Rp. 700 Ribu untuk sekali tampil pada acara music show sewaktu dirinya masih aktif berpromosi dan berpartisipasi dengan comeback grupnya. 

Denise mengunggah video di TikTok yang menarik perhatian. Di sana, ia menjawab pertanyaan penggemar dan berbagi cerita mengenai pengalaman masuk industri KPop. Hal yang digaris-bawahi oleh penggemar adalah saat Denise menyebutkan bahwa dia bersama grupnya dahulu menerima bayaran sekitar Rp700 ribu setiap tampil di acara musik mingguan.

Hal ini sontak menjadi perbincangan netizen korea terutama penggemar yang merasa khawatir jumlah pengeluaran tidak sebanding dengan pemasukan. Apalagi untuk sekali perform saat comeback pasti menggunakan atribut yang bagus, kostum yang keren, dan berbagai pernak-pernik lain yang mana hal itu pasti memakan banyak dana. 

Pernyataan Ex-member Victon

Selain Denise, Eks-Anggota dari grup Victon bernama Hanse membuat pernyataan yang cukup menampar orang-orang apalagi bagi mereka yang ingin berkarier di dunia K-pop. Apa yang disampaikan Hanse berdasarkan pengalaman pribadinya bahwa industri hiburan Korea Selatan nggak seindah seperti yang tampak di kamera.

Hanse adalah member yang debut bareng boyband VICTON pada tahun 2016 yang dinaungi oleh agensi IST Entertainment. Kemudian, ia debut solo di tahun 2022, lalu meninggalkan agensi tersebut di tahun 2023. Setelah meninggalkan IST, Hanse mengikat kontrak dengan The Dial Music dan masih merilis lagu sampai sekarang. Namun, para penggemarnya banyak yang bertanya-tanya perihal jarangnya ia tampil di acara musik (seperti Inkigayo, The Show, Music Bank, dan lainnya).

Hal ini dia sampaikan kepada penggemarnya bahwa sangat menyenangkan tampil di acara musik dengan keren, namun mereka tidak memberikan banyak keuntungan. Hanse mengatakan bahwa biaya promosi mingguan bisa mencapai 10 juta KRW (sekitar Rp 117 juta berdasarkan kurs per 14 Mei 2024). Di samping itu, pendapatan per grup hanya 50 ribu KRW (sekitar Rp 589 ribu). Bayangkan uang itu dibagikan ke grup yang membernya banyak.

“Aku nggak tahu apakah angkanya sudah naik sekarang. Tetapi di masaku dulu, bayaran penampilan per acara musik adalah 50 ribu KRW per grup. Dulu begitu,” lanjutnya.

Meskipun begitu, hal ini tidak bisa disamaratakan dengan semua grup terkhusus dari big label seperti YG, SM, JYP, dan Hybe. Setelah membaca artikel ini, apakah mata kamu sudah terbuka mengenai realita industri K-pop yang sebenarnya tidak melulu indah seperti yang ada di layar perangkat kalian. Masih mau bercita-cita menjadi idol k-pop? 

Tetap nantikan informasi selanjutnya mengenai hal-hal yang sedang happening di Korea Selatan mulai dari seputar K-scholarship, K-news, Trivia, wisata, culture dan masih banyak lagi lainnya di laman web Hellocation Korea serta tak lupa mampir pada sosial media Instagram kami @hellocation.korea dan @exploration.tour 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *