Sumber gambar: Daily Sabah
Bunga tulip dikenal dengan kecantikan dan keindahannya. Keindahan bunga tulip membuatnya terkenal di seluruh penjuru dunia, bahkan beberapa negara menjadikan tulip sebagai simbol negaranya.
Jika menyebut tulip, Cationers akan berpikir jika bunga ini identik dengan Belanda. Pada kenyataannya, bunga tulip itu sendiri berasal dari Pegunungan Pamir Asia Tengah dan Anatolia. Turki menjadi negara pertama yang membudidayakan dan menyebarkan tulip di seluruh penjuru dunia.
Pada artikel kali ini, Hellocation akan membahas lebih jauh lagi mengenai bunga tulip yang menjadi bunga nasional Turki. Yuk, kita simak sama-sama!
Baca juga: Nikmati 4 Wisata di Turki yang Menakjubkan dan Harus Dijelajahi
6 Makanan Khas Turki yang Auto Bikin Lapar
Sejarah Bunga Tulip
Tulip ditemukan di Pegunungan Pamir Asia Tengah dan Anatolia. Pada mulanya, tulip merupakan bunga liar. Kemudian tulip dibudidayakan oleh masyarakat Anatolia pada abad ke-12.
Tulip menjadi simbol penting dan digunakan sebagai pola dekorasi. Motif tulip terukir dalam dekorasi masjid,karpet, pakaian, dan mata uang. Bunga ini juga menjadi subjek penting untuk karya seni, seperti puisi, dongeng, dan kerajinan tangan.
Pamor Tulip melejit naik pada masa kesultanan Ottoman, tepatnya di bawah kepemimpinan Mehmed II. Setelah menaklukkan Istanbul, Sultan Mehmed II tidak hanya mementingkan bangunan, tetapi juga sangat mementingkan bunga. Setelahnya, banyak sultan Ottoman yang menaruh minat terhadap bunga tulip tersebut.
Pada masa kekuasaan Sultan Ahmed III, tulip menjadi mode. Terdapat kebijakan pelarangan perdagangan bunga nasional Turki ini. Siapapun yang memperjualbelikan bunga tulip akan masuk penjara.
Sultan Ahmed III sendiri mendirikan badan khusus untuk budidaya tulip. Badan ini diisi oleh para profesional yang dikepalai perangkai bunga asal Turki. Tugas dari badan ini, yaitu menentukan kualitas berbagai jenis bunga tulip dan memberi nama-nama yang unik. Bunga tulip tersebut harus melalui beberapa persyaratan sehingga layak dibudidayakan sebagai bunga nasional.
Kepopuleran tulip Turki masuk ke Eropa pada pertengahan abad ke-15. Ottoman mengirimkan bunga tulip ke Wina hingga kemudian masuk ke Belanda. Tulip kemudian menjadi sangat populer di Belanda. Tulip memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi di Belanda. Konon, harga bunga tulip bisa menyamai harga rumah di Amsterdam. Tulip menjadi simbol eratnya hubungan diplomasi antara Ottoman dan Belanda pada masa itu.
Tulip Sebagai Simbol Negara Turki
Hingga kini, tulip tetap menjadi simbol negara Turki. Tulip tidak hanya menjadi simbol keindahan negara Turki, tapi juga memiliki nilai sejarah didalamnya. Tulip sangat berharga sehingga tulip dijadikan ikon pariwisata, karya sastra, kerajinan tangan, corak pakaian, hiasan mata uang, motif karpet, dan simbol-simbol organisasi.
Turki juga mengadakan festival bunga tulip di Emirgan Park, Hindiv Park, Taksim Square, Camlica Park, Goztepe Rose Garden, dan Gulhane Park.
Jadi itu dia pembahasan mengenai Tulip yang menjadi bunga nasional Turki. Untuk info menarik lainnya Cationers bisa mengunjungi Instagram Hellocation.id atau membaca artikel lainnya di website Hellocation.id
